4 Juli 2010

SAAT DUA PEMAIN LEGENDARIS DUNIA MENJAWAB

Mueller Ngocol, Eusebio Emosional
Dua striker legendaris dunia, Gerd Mueller (kiri) dan Eusebio. Eusebio tampak emosional dan berapi-api dalam bicara. Sedangkan Mueller cenderung santai dan suka ngocol.
Jumat,2 Juli 2010 | 12:21 WIB
Mueller Ngocol, Eusebio Emosional

Afrika Selatan

JOHANNESBURG, Ada kesan berbeda saat dua striker legendaris tampil di Jabulani Center, Sandton Convention Center, Johannesburg, Kamis (1/7/2010). Kedua bintang masa lalu ini ternyata punya karakter berbeda. Mueller lebih santai dan suka ngocol, sedangkan Eusebio mudah emosional.

Mueller merupakan striker hebat pada awal 1970-an. Dia bermain di klub Bayern Muenchen dan menjadi salah satu kunci kesuksesan Jerman Barat (sekarang Jerman, Red) dalam merebut gelar Piala Dunia 1974.

Sementara Eusebio merupakan pemain hebat tahun 1960-an. Dia membela Benfica. Pemain keturunan Mozambik ini menjadi striker andalan Portugal dan mampu mencetak sembilan gol di Piala Dunia 1966. Sayang, Portugal gagal juara. Namun, permainan Eusebio sangat mengagumkan hingga masuk salah satu pemain hebat abad ke-20.

Banyak pertanyaan yang dilemparkan wartawan kepada mereka. Mueller selalu menjawab enteng, renyah, dan selalu mengundang tawa.

Ketika ditanya siapa yang bakal menjadi top skorer dan pemain terbaik Piala Dunia 2010, Mueller langsung menjawab, "Thomas Mueller. Sebab, dia berasal dari klub Bayern Muenchen dan namanya Mueller," kata Gerd Mueller yang menjadi top skorer Piala Dunia 1974.

Para wartawan pun tertawa. Namun, Mueller tetap percaya diri dan hanya cengar-cengir. Thomas Mueller selama ini baru mencetak 3 gol, sedangkan pesaingnya seperti Gonzalo Higuain dan David Villa, sudah mencetak 4 gol. Namun, Mueller percaya, Mueller muda yang tak ada hubungan darah dengannya itu bakal menyalip mereka.

Ketika ditanya apa yang harus dilakukan para striker di Piala Dunia, dengan enteng pula Mueller menjawab, "Kalau striker tugasnya ya mencetak gol sebanyak-banyaknya. Begitu, kan?" jawabnya dengan enteng pula dan langsung menimbulkan tawa. Mungkin, kalau dia tahu bahasa Indonesia akan bilang, "Gitu aja repot!"

Sementara itu, Eusebio tampak serius saat menjawab pertanyaan wartawan. Dia selalu menjelaskan secara panjang lebar. Namun, jika pertanyaannya tak jelas, dia langsung terlihat garang dan emosional serta minta diulang. Atau, kadang pertanyaan dia anggap terlalu pedas, langsung dijawab dengan pedas pula.

Eusebio selalu berbicara dengan bahasa Portugal. Saat penerjemah memakai bahasa Inggris, dia langsung protes. "Pakai bahasa Portugal dong!"

Namun, penerjemah langsung menjawab, dia menerjemahkan pertanyaan dalam bahasa Inggris dulu agar para wartawan tahu. Sebab, tidak semua wartawan paham pertanyaan wartawan lain yang menggunakan bahasa Portugal. Eusebio baru paham.

Eusebio juga lebih ekspresif. Meski sudah tua dan gerakannya tampak mulai terlihat lemah, tetapi kalau bicara selalu meledak-ledak. Dia juga selalu menggerakkan tangannya setiap bicara. Sementara Gerd Mueller lebih banyak senyum dan ngocol.
Diposkan oleh RADAR JAMBI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

INDONESIA PLASA