INDONESIA PLASA
Selasa, 11 Januari 2011 14:59 WIB
Bank Indonesia melihat potensi pasar kartu kredit di Indonesia masih besar sehingga peluang pengembangan kartu kredit masih terbuka.
Data dari Direktorat Sistem Pembayaran BI mencatat bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) terdapat kurang lebih 104 juta penduduk berpotensi menjadi pemegang kartu, sementara jumlah kartu kredit akhir tahun 2010 baru mencapai 13,4 juta kartu.
Dengan asumsi, 1 orang memiliki 2 kartu kredit, maka saat ini jumlah pemegang kartu kredit di Indonesia dibandingkan dengan potensi pasar yang ada (jumlah penduduk usia produktif) baru mencapai 4,5 persen.
Pesatnya pertumbuhan kartu kredit tercermin pada trend peningkatan jumlah kartu beredar tiap tahunnya yang mencapai rata-rata pertumbuhan pertahun sebesar 18 persen .
Naiknya tren jumlah kartu tersebut selama kurun waktu 5 tahun turut pula mendorong peningkatan penggunaannya. Di sisi volume pertumbuhan per tahun rata-rata mencapai 16 persen, sementara itu di sisi nilai mencapai 28 persen.
Sementara itu, dalam kurun waktu 5 tahun, rata-rata pertumbuhan jumlah kartu per tahun mencapai 12,7 persen, sedangkan di sisi nilai tumbuh lebih tinggi lagi yaitu 26 persen dan di sisi volume mencapai 17 persen.
Jumlah tersebut masih dimungkinkan untuk tumbuh lebih pesat lagi mengingat prosentase kartu per penduduk potensial untuk menjadi pemegang kartu masih 48,7 persen.
Selama tahun 2010, total account based card yang beredar mencapai 51 juta kartu. Jumlah tersebut apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya meningkat 14,2 persen dari 44,5 juta kartu.
Dari jumlah tersebut 94,6 persen merupakan kartu ATM yang sekaligus dapat digunakan sebagai kartu debet (kartu ATM/Debet), yang diterbitkan oleh 46 bank.
Sisanya 5,3 persen, berupa kartu ATM murni atau hanya dapat digunakan untuk tarik tunai, yang diterbitkan oleh 42 bank dan 6 Bank Perkreditan Rakyat (BPR).
Peningkatan jumlah kartu tersebut turut pula mendorong peningkatan aktivitas transaksi, yang pada tahun 2010, nilai yang ditransaksikan mencapai Rp1.991 triliun. Sementara itu, di sisi volume mencapai 1.806 juta transaksi .
Rata-rata setiap bulannya transaksi menggunakan account based card meningkat masing-masing sebesar 1,38 persen di sisi volume dan 1,85 persen di sisi nilai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
INDONESIA PLASA