INDONESIA PLASA BY:Toni Samrianto.
Jum'at, 29 Oktober 2010 | 16:28 WIB
Perusahaan pelayaran pendukung kegiatan lepas pantai, PT Wintermar Offshore Marine mengemukakan niatnya untuk membeli kapal baru pada 2011. Belanja modal atau capital expenditure (capex) yang dipersiapkan untuk membeli kapal tahun depan sebanyak US$ 100 juta.
"Capex untuk beli kapal 100 juta dolar," ujar Head of Corporate Planning Departement Wintermar, Pek Swan Layanto, ketika pertemuan pers initial public offering (IPO) di Jakarta, jumat (29/10).
Menurut Pek Swan, dana tersebut akan dipakai untuk membeli kapal dengan harga sekitar US$ 10-30 juta. Berapa banyak kapal yang dibeli, kata dia, belum ditentukan. Sebab kombinasi untuk perencanaan Wintermar ke depannya belum dilakukan. "Ini masih dalam rencana masa depan kami," kata dia.
Untuk membiayai pembelian kapal tersebut, kata Pek Swan, perseroan akan meminjam kepada bank. Pihaknya mengajukan pinjaman ke beberapa bank diantaranya OCBC, CIMB Niaga, dan UOB Buana. "Biasanya dari 70-80 persen pinjaman, 30-40 persennya ditujukan untuk pembelian kapal," ujar dia.
Selain rencana pembelian kapal, Pek Swan pun memberikan informasi soal keuntungan yang didapatkan Wintermar pada kuartal ketiga tahun ini. Menurut dia, pada kuartal III 2010, Wintermar memperoleh laba sebesar Rp 73 miliar dengan target hingga akhir tahun memperoleh Rp 102 miliar.
Sementara itu pendapatan usaha yang diperoleh Wintermar pada kuartal III mencapai Rp 450 miliar. Padahal, kata Pek Swan, pendapat penuh pada 2009 hanya memperoleh Rp 390 miliar. Untuk itu, hingga akhir tahun pihaknya menargetkan bisa memperoleh pendapatan usaha sebesar Rp 600-650 miliar atau naik 60 persen dibandingkan tahun sebelumnya. "Pada tahun ini, bisnis di pelayaran sedang tumbuh dengan baik," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
INDONESIA PLASA