Minggu, 5 Desember 2010 11:19 WIB
Jakarta
Pemerintah Indonesia merencanakan ekspor beras premium atau kualitas tinggi mulai tahun depan, sehingga produknya juga akan ditingkatkan, kata Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Mustafa Abubakar.
"Beras premium boleh diekspor. Tahun depan kalau bisa digenjot produksinya," ujarnya di Jakarta, Minggu.
Dikatakannya, beras premium atau super kualitas adalah beras yang memiliki kadar patahan sebesar lima persen.
Oleh karena itu, lanjut Mustafa, berbagai upaya akan dilakukan untuk meningkatkan produksi beras premium antara lain produktivitas tanaman dinaikkan, dan begitu juga dengan mutu varietas padi.
Selain itu, ia mengemukakan, penanganan pasca-panen juga akan diperbaiki untuk meningkatkan kualitas hasil produksi dan mengurangi tingkat kehilangan hasil.
Unit Pengolahan Gabah dan Beras (UPBG) milik Perum Bulog juga harus dioptimalkan operasinya.
Mustafa mengemukakan pula, ke masa depan Bulog dapat menjadi pembeli utama beras premium petani agar petani tidak rugi menanam komoditas tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
INDONESIA PLASA