Target Harga Saham Semen Gresik Rp1.300

INDONESIA PLASA BY: TONI.S

"Saat ini, tingkat utilisasi produksi perseroan sudah mencapai taraf yang sangat optimal."


Antique
Tumpukan semen di sebuah gudang di Jakarta (richarddetrich.files)

Meski volume penjualan PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tidak naik siginfikan pada kuartal III-2010, namun target harga saham perseroan direvisi menjadi Rp1.300 dari sebelumnya Rp10.600 per saham hingga akhir tahun ini.

Seperti diketahui, pada kuartal tiga tahun ini SMGR mencatat peningkatan volume penjualan domestik sebesar 2,4 persen menjadi 12,7 juta ton. Jumlah itu berasal dari produksi perseroan sebesar 6,7 persen( 6,4 juta ton), dan anak usaha, Semen Padang, meningkat satu persen menjadi 3,76 juta ton.

Bahkan, penurunan volume penjualan terjadi pada anak usaha lainnya (Semen Tonasa) sebesar 5,5 persen menjadi 2,5 juta ton. Tentunya, peningkatan yang dicatat SMGR masih di bawah kenaikan volume penjualan domestik sebesar 8,5 persen menjadi 29,5 juta ton pada sembilan bulan pertama 2010.

Menurut analis PT BNI Securities Maxi Liesyaputra, meski SMGR mencatat peningkatan volume penjualan yang tidak signifikan pada kuartal III-2010, namun perseroan memiliki outlook positif pada peningkatan kinerja dalam beberapa tahun ke depan.

"Saat ini, tingkat utilisasi produksi perseroan sudah mencapai taraf yang sangat optimal sehingga SMGR melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produksinya, antara lain dengan melakukan debottlenecking project," kata dia dalam risetnya yang diterima VIVAnews di Jakarta, Selasa 26 Oktober 2010.

Maxi menambahkan, dalam mendukung pertumbuhan jangka panjang, perseroan sedang membangun dua pabrik baru dengan kapasitas total lima juta ton per tahun. "Untuk kinerja tahun ini, diperkirakan SMGR akan membukukan pendapatan Rp18,9 triliun dengan laba bersih Rp4,15 triliun," tuturnya.

Sedangkan target harga saham SMGR, dia mengaku dinaikkan menjadi Rp13.000 dari sebelumnya Rp10.600, karena potensi pertumbuhan kinerja yang tinggi. "Sebab, perusahaan berada pada posisi net cash. Jadi, untuk saham ini rekomendasinya beli," kata Maxi.