INDONESIA PLASA BY:Toni Samrianto.
Random House telah memegang hak penerbitan global atas memoar Salman Rushdie, pengarang Inggris pemenang Booker Prize, kata penerbit besar itu pada Kamis (21/10).
Memoar yang akan muncul pada 2012 itu diperkirakan akan memusatkan perhatian pada masa-masa sang pengarang bersembunyi setelah Ayatollah Khomeini mengeluarkan fatwa mati terhadap Rushdie pada 1989 karena novelnya, "The Satanic Verses", dianggap menghina Islam.
Random House, bagian dari konglomerat media Jerman, Bertelsmann, menyebut kesepakatan itu sebagai "satu dari perjanjian penerbitan buku multinasional dan multibahasa yang paling luas oleh satu penerbit untuk satu judul".
Ia membeli hak penerbitan untuk edisi sampul keras, buku saku, audio dan buku elektronik dalam bahasa Inggris, Jerman dan Spanyol dari agen Rushdie, Andrew Wylie.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
INDONESIA PLASA