INDONESIA PLASA
Pekanbaru
Maskapai penerbangan Riau Airlines resmi beroperasi kembali melayani penerbangan komersial, setelah menghentikan kegiatan bisnisnya sejak awal September 2010.
Armada pesawat Riau Airlines jenis Boeing 737-500 dengan nomor penerbangan RIU 522 rute Pekanbaru-Tanjung Pinang membawa 74 penumpang itu, lepas landas dari Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Selasa, pukul 08.30 WIB.
"Penerbangan komersial perdana maskapai Riau Airlines hari ini ke Tanjung Pinang berjalan mulus, sesuai dengan jadwal yang direncanakan," ujar Airport Duty Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II, Ibnu Hasan.
Sedangkan dari Bandara Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, maskapai itu membawa 108 orang penumpang menuju Natuna, Kepulauan Riau, dari 124 kapasitas kursi pesawat.
Direktur Utama Riau Airlines, Teguh Triyanto menyatakan, kembali beroperasinya maskapai itu menandai babak baru setelah badai krisis keuangan terus menghantam yang membuat dihentikan operasional perusahaan.
"Memasuki awal tahun 2011, merupakan babak baru bagi kami untuk menekuni bisnis transportasi udara setelah kondisi yang tidak menguntungkan terjadi pada tahun lalu," jelasnya.
Terhitung awal September 2010, Riau Airlines menghentikan semua kegiatan bisnisnya, menyusul ditariknya dua pesawat Fokker 50 milik Aero Century yang disewa akibat tunggakan Rp17 miliar dan belitan krisis keuangan.
Pesawat Boeing 737-500 yang disewa senilai 96 ribu dolar AS dari PT Aero Nusantara Indonesia (ANI) itu, melayani masyarakat Riau daratan dan Riau Kepulauan lewat rute Pekanbaru-Tanjung Pinang, dan Tanjung Pinang-Natuna.
Maskapai itu juga bakal menghidupkan kembali rute yang pernah ditinggalkan, yakni Pekanbaru-Melaka, Pekanbaru-Medan, dan Pekanbaru-Batam, sejalan dengan penambahan satu armada pesawat Boeing 737-300.
Secara bertahap, maskapai itu bakal mengoperasikan 10 pesawat hingga akhir tahun 2011, sejalan dengan pemberlakuan Undang-undang No.1 tahun 2009 tentang Penerbangan pada awal 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
INDONESIA PLASA